Showing posts with label Inspirasi. Show all posts
Showing posts with label Inspirasi. Show all posts

Sunday, December 23, 2012

Ini Dia Kebiasaan Sukses Elite Konglomerat Dunia


Rata-rata orang yang sukses adalah orang yang mempunyai kebiasaan yang luar biasa. Karena jika kebiasaan itu dipupuk sedemikian hingga dan terus menerus dilakukan, maka akan menjadi suatu keahlian. Demikian juga yang dilakukan oleh para konglomerat kelas dunia, kebiasaan positif yang dimiliki beliau-beliau semua telah menjadikan mereka orang yang sukses dalam kehidupannya. Berikut aku akan menuliskan beberapa kebiasaan sukses beliau-beliau tersebut.

1. William Gates III (Bill Gates) : pendiri Microsoft

Kebiasaan: Membaca

“Saya punya banyak impian sewaktu masih kecil, dan saya kira semua itu tumbuh dari kenyataan bahwa saya punya kesempatan untuk membaca”.

2. Warren Buffet : pengusaha yang sukses dari pasar modal

Kebiasaan: Investasi saham jangka panjang.

“Saya tak pernah mencoba cari uang di pasar modal. Yang saya lakukan adalah saya membeli saham dengan asumsi bahwa saham-saham itu akan ditutup hari esok dan tak akan pernah dibuka lagi untuk lima tahun kedepan”.

3. Carlos Slim Helu : konglomerat terkaya di Amerika Latin

Kebiasaan: Dermawan.

“Selalu saya katakan bahwa makin baik kita, makin tinggi tanggung jawab kita untuk membantu orang lain. Sama halnya dengan pentingnya menjalankan perusahaan dengan selalu membuka mata untuk melihat kalangan bawah. Saya kira kita harus menggunakan pengalaman kewirausahaan kita untuk menjadikan perusahaan kita lebih dermawan”.

4. Lawrence Ellison : Pendiri Oracle, perusahaan software.

Kebiasaan: menekuni hobi

“Saya tertarik pada matematika dan sains karena saya bagus disitu. Saya kira orang cenderung senang kalau mengerjakan sesuatu kalau dia hebat dibidangnya dan tak suka mengerjakan karena kurang ahli dibidangnya”.

5. Ingvar Kampard : Pendiri IKEA, perusahaan ritel kebutuhan rumah tangga.

Kebiasaan: Mencoba dan tak takut gagal.

“Hanya orang yang sedang tidur yang tidak membuat kesalahan”.

6. Karl Albrecht : Penguasaha Jerman pemilik jaringan supermarket Aldi.

Kebiasaan: Membuat rencana yang detail sebelum negosiasi.

“Mulailah dengan sesuatu yang ideal dan akhiri dengan kesepakatan”.

7. Mukesh Ambani : Konglomerat India.

Kebiasaan: Selalu melangkah untuk pertumbuhan bisnis.

“Saya kira kepercayaan dasar kami adalah bawa buat kami, pertumbuhan(usaha) adalah jalan untuk hidup, karena itu kami harus tumbuh sepanjang waktu”.

8. Lakshmi Mittal : Pemilik Mittal Steel Company.

Kebiasaan: Bekerja keras.

“Sekarang ini semua orang bekerja keras, sehingga kita harus meyakinkan diri kita bahwa kita bekerja lebih keras dari mereka dan emndedikasikan semuanya untuk mencapai tujuan yang kita kejar”.

9. Amancio Ortega : Fashion designer Spanyol, orang terkaya di Spanyol.

Kebiasaan: Perhatian

“Sejak kecil bekerja sebagai pengantar pakaian dari tukang jahit, dia tahu memperhatikan pelanggan itu penting”.

10. Bernard Arnault : Konglomerat Perancis, pemegang merk LV, Dior, dan Fendi.

Kebiasaan: Sabar.

“Dalam berbisnis kita harus belajar sabar. Yang paling penting adalah kita harus sabar menunggu sesuatu dan mendapatkannya tepat pada waktunya”.

11. Jim Walton : Pengusaha AS, Wal-Mart. CNN

Kebiasaan: Sederhana (antara lain tetap mengendarai mobil pick-up Dodge yang sudah 15 tahun dikendarainya)

“Jika kekayaan itu diberikan, seorang billioner pasti akan menuruti kata hatinya untuk menaiki mobil eksotik atau mobil mewah”.

12. Li Ka-shing : Konglomerat Hongkong.

Kebiasaan: Selalu mempunyai visi kedepan.

“Visi mungkin kekuatan terbesar kami yang menjaga kami tetap mempunyai kekuatan pikiran dan terus-menerus berpikir hingga kami bersahabatdengan masa depan dan tiba pada sesuatu yang entah apa bentuknya”.

13. Michael Bloomberg : Pengusaha TV Bloomberg yang sukses di New York.

Kebiasaan: Pantang menyerah.

“Siapapun kita, jika kita percaya pada diri kita sendiri dan mimpi kita, New York akan selalu punya tempat buat kita”.

14. Stefan Persson : Pengusaha Ritel Swedia.

Kebiasaan: Jujur.

“Jika kita mau survive dengan ide bisnis kita dan mendapatkan nilai terbaik, memasukkan harga yang tidak perlu pada harga (barang) yang kita tawarkan justru akan mengancam bisnis kita”.

15. Charles Koch : Konglomerat AS

Kebiasaan: Pantang menyerah untuk memperbaiki hidup.

“Doa kita semua menyertai orang-orang yang mau bekerja keras untuk memperbaiki hidupnya agar lebih baik”.

16. David Koch : Konglomerat AS, saudara Charles Koch.

Kebiasaan: Tak menunda pekerjaan.

“Sasaran tembak adanya saat ini. Tembaklah saat ini juga”.

17. Prince Alwaleed Bin Talal Alsaud : Pengusaha Arab Saudi.

Kebiasaan: Kerja tidak setengah-setengah

“Jika saya melakukan sesuatu, saya melakukannya dengan spektakuler atau saya tak melakukannya sama sekali”.

18. David Thompson : Pengusaha Media Kanada.

Kebiasaan: tak pernah menyerah

“Kemenangan besok akan menghidupi kembali peluang kita musim ini dan mendorong posisi kita ke papan tengah”.

19. Michael Dell : Pendiri Dell Inc

Kebiasaan: Memperhatikan pengguna produknya

“Bisnis kami memang dibidang teknologi, tapi kami juga melayani konsumen”.

20. Roman Abramovich : Pengusaha Rusia, pemilik klub sepak bola Chelsea-Inggris.

Kebiasaan: Bekerja sepenuh hati.

“Saya tak punya mimpi seperti Napoleon. Saya hanya pekerja keras dan pragmatis”.

21. Ernesto Bertarelli : Pengusaha Swiss

Kebiasaan: Mendelegasikan wewenang.

“Semua orang bilang mimpi saya adalah memenangkan sesuatu. Padahal pada kenyataannya saya hanya ingin memiliki tim yang hebat yang bisa saya banggakan yang punya kemampuan untuk jadi pemenang”.

22. Philip Knight : Pengusaha AS, Pendiri Nike.

Kebiasaan: Fokus

“Kami ingin Nike menjadi perusahaan olahraga dan fitness terbaik di dunia. Sekali kita mengatakannya, kita sudah punya fokus”.

23. James Simons : Pengusaha dan ilmuwan AS

Kebiasaan: Selalu berpikiran bahwa berbisnis=membantu orang lain.

“Pekerjaan kami adalah membuat klien kami mendapatkan pekerjaan yang diinginkannya dan menunjukkan dimana tempat paling potensial baginya untuk berkembang”.

24. Sunil Mittal : Pengusaha India

Kebiasaan: Berpikiran Global.

“(meskipun perusahaan India/Lokal) Kami bcara pada dunia”.

25. Jeff Bezos : Pendiri Amazon.com

Kebiasaan: selalu menjaga reputasi

“Merk untuk sebuah perusahaan seperti reputasi bagi seseorang. Kita mendapat reputasi jika kita melakukan kerja keras dan hasilnya bagus

source : ratihkusuma.wordpress.com/2010/03/05/kebiasaan-sukses-konglomerat-dunia/

Sudah 30 Tahun, Nenek Ini Sholat Di Trotoar

Mengakrabi jalanan telah dilakoni Rosmiza (57) selama 30 tahun. Selama itu pula, pinggiran Jalan Gatot Subroto, Medan, yang sumpek dan ramai oleh lalu lalang kendaraan menjadi tempatnya beribadah. Ya, selama itu pula Rosmiza tak pernah meninggalkan sholat, kendati harus melakukannya di atas trotoar di pinggir jalan raya.


Terik mentari dan guyuran hujan bukanlah alasan baginya untuk tidak menjalankan kewajibannya sebagai hamba Allah. Suara knalpot sepeda motor dan bunyi riuh klakson kendaraan tak sedikit pun mengurangi kekhusukannya. Jiwanya tetap tenang mengucap seribu doa dan syukur kepada Ilahi.

"Sholat dimana pun akan sama saja, karena bukan suasana yang pengaruhi doa saya," ucapnya sembari tersenyum simpul. Air wudhu didapatnya dari toko kue atau dealer mobil yang tak jauh dari tempatnya berdagang. Jika hujan, dia solat di teras ruko yang terhindar dari hujan. "Tak ada alasan untuk tidak sholat," tegasnya.

Nenek empat cucu ini sempat meneteskan air mata ketika menceritakan kisah hidup yang belum bisa dikatakan sejahtera. Dia berusaha sambil berdoa, itu yang menurutnya sangat penting. Hingga dia tak pernah merasa pernah terhimpit masalah berat. Dia hadapi semua dengan senyum dan syukur. Rosmiza sehari-hari berdagang lemang, kue timpan dan nagasari bersama suaminya.

Lemang bukanlah buatannya, melainkan dia membelinya dari orang lain. Dia hanya membuat kue tambahan untuk memperbanyak dagangan. Ketika pagi menjemput, dia berdagang di Pasar Kampung Lalang, tetapi sehabis solat Dzuhur dia berdagang di Jalan Gatot Subroto, tepat di seberang Hotel Alpha Inn, Medan.

Setiap harinya, dia menyelesaikan solat dua waktu (Ashar dan Maghrib) di pinggir Jalan Gatot Subroto, tepat di sebelah sepeda dagangannya. Tak banyak yang dia dapat per hari, tetapi cukup memenuhi kebutuhan hidup hariannya. Bahkan, dia sudah menyekolahkan anaknya hingga sederajat sekolah menengah atas (SMA) dari hasil berdagang lemang.

Dia sebenarnya mau menguliahkan anak-anaknya, tetapi sayangnya tak satu pun anaknya yang berniat mengecap bangku kuliah. Wajah seorang perempuan yang masih berseri ini percaya kalau hidupnya akan berarti jika terus taat kepada Allah SWT.

"Dunia ini berapalah lamanya, dan saya tidak akan dapat apa- apa dari sini. Kalau mati, akan sirna semua," ujarnya sembari menatap nanar ke arah lalu lalang kendaraan.

Semoga cerita diatas dapat memotifasi kita untuk meningkatkan ketakwaan terhadap Alloh SWT

Wednesday, December 12, 2012

Kata Desi "Ah lebe kamu mas, he" Udah Gitu Aja

Diriku bukanlah mahluk yang sempurna, begitu juga dia...
Untuk itu kami mencoba untuk saling melengkapi dari dua insan yang tidak sempurna ini,
Untuk mencoba....
Semoga Ridho Allah SWT selalu memberkati kami. "aamiin".

DESY*CHRIS

Kris love desi 
Ketika aku melihat dia, aku rindu senyumnya. Ketika aku melihat senyumnya, aku rindu ingin memeluknya. Ketika dia memelukku, aku ingin menciumnya ... OMG aku semakin gila memikirkannya!

Hanya melihat gambarmu saja, kamu sudah membuat tersenyum hatiku. Melihat SMSmu di HPku, membuat hatiku berasa bangga, dan ketika aku melihat senyummu, kamu telah membuat cerah duniaku. Dan ini hanya sedikit dari yang belum kau tau.

Apa jadinya dunia andai Minnie tanpa Mickey, Tigger tanpa Pooh, Patrick tanpa Spongebob?, dan apa jadinya jika aku tanpamu?

Aku tahu bahwa aku mencintaimu bukan karena kamu adalah perihal pertama yang aku pikirkan setiap kali aku bangun dari tidur, atau karena kamu adalah perihal terakhir yang aku pikirkan setiap kali aku akan pergi tidur. Namun, karena bahkan dalam mimpiku, aku selalu memikirkan untuk selalu melihatmu.

Desi love kris
Aku merindukanmu ketika sesuatu yang terjadi benar-benar baik, karena kamu adalah salah satu yang aku tunjuk sebagai teman berbagi. Aku merindukanmu ketika kau sedang menggangguku, karena kamu adalah orang yang mengertiku begitu baik. Aku merindukanmu ketika aku tertawa & menangis karena aku tahu bahwa kamu adalah salah satu yang membuat tawaku tumbuh subur dan air mataku menghilang. 

Aku merindukanmu sepanjang waktu, namun yang paling aku rindukan darimu adalah ketika aku berbaring terjaga di malam hari dan memikirkan tentang semua - tentang betapa giatnya kamu ingin tunjukan agar aku bisa selalu tersenyum menghadapi kerasnya dunia ini, sekalipun hatiku sedang gundah kulana....dan karena sebab yang lain "aku juga mencintaimu".

Diriku dan setiap manusia terlahir membawa satu butir benih Pohon Cinta
yang tumbuh di Taman Surga
Merupakan anugerah dari Sang Pencipta
Masing-masing tertanam tepat di tengah ladang hati
Tumbuh subur seiring mengalirnya darah dan hembusan nafasku
Tidak bercabang
Hanya berbunga satu
Sekali seumur hidupku
Diriku menamakan Anggrek untuk bunga tunggal itu
Aku Cinta Kamu Desi Anggraeni.... 
Terimakasih Allah, telah mempertemukan kami.
(Once in A Lifetime, Karya: Adam Heins. Enhanced by : Desychris)

Sebenernya banyak yang ingin saya tulis disini, tentunya dengan dibumbui kata-kata paling romantis didunia (ini versi saya) tapi akan saya simpan dulu :D tau nggak kenapa?? karena setiap kali saya ingin membuat tulisan yang katakanlah hampir seperti ini untuknya, maka untuk saat ini dia akan menjawab secara tegas dan seksama "ah lebe kamu mas, he" udah gitu aja :D. 

#aku bahagia memikirkanmu :) :)

SAY....
Kasus Foto Tidak pas, di pas-paske masih juga di bilang
"ah lebe kamu mas, he".
Udah gitu aja..... kaburrrrrrrr..........
kris love desi, krisnanto cinta desi anggraeni, desi anggraeni jogjakarta, aku cinta desi aggraeni, kris love dessy anggraeni, desagitarius is my love, desagittarius, desy anggraeni, anggrek, desikris, desychris.